Judul |
Materi Penunjang Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal (Jilid 1) |
Edisi/Tahun | – / 2021 |
Pengarang | Idha Arfianti Wiraagni , Suhartini , I.B.Gd. Surya Putra P , Hendro Widagdo , Rusyad Adi Suriyanto |
ISBN | 978-623-359-032-7 |
Penerbit | UGM Press |
Topik traumatologi forensik dalam buku ini menjelaskan pentingnya traumatologi forensik, derajat cedera dan sifat cedera menurut penyebabnya. Memahami topik ini memengaruhi kemampuan dokter untuk mendiagnosis, menyebabkan, dan menentukan prognosis berdasarkan hasil pemeriksaan medis. Topik asfiksia menjelaskan pengertian asfiksia berdasarkan pemeriksaan forensik, penyebab, patofisiologi, tahapan, tanda dan contoh kasus asfiksia. Memahami topik ini membantu dokter membuat kesimpulan tentang diagnosis dan penyebab kematian, dan mengidentifikasi cara kematian alami dan tidak alami terkait dengan pertukaran oksigen yang berkurang.
Subjek Toksikologi Forensik membantu penyelidikan medis dalam kasus kematian, keracunan atau penggunaan narkoba. Penjelasan tentang dasar analisis, pengambilan dan pengolahan sampel, metode analisis dan temuan otopsi akan membantu pembaca lebih mudah memahaminya. Mata pelajaran antropologi hukum memegang peranan yang sangat penting dalam menentukan identifikasi. Identifikasi antropologi saat ini menjadi bagian penting dari dunia digital. Beberapa layanan publik mengandalkan pengenalan wajah dan sidik jari untuk mengotentikasi pelanggan. Pemahaman seorang dokter tentang antropologi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan untuk mengidentifikasi pasien forensik hidup dan mati, yang mutlak menjadi tugas dokter. Identifikasi yang baik mencegah dokter melakukan kesalahan saat memutuskan pasien mana yang akan dirawat dan saat mengeluarkan sertifikat medis.